Cerita Pra-Kuliah S2 (Bagian 5)

Proses pendaftaran dilanjutkan dengan pengambilan jaket almamater, foto untuk KTM, dan pengambilan KTM. Sebenarnya ga yakin juga sih apa lagi tahapan pendaftarannya. Tapi ya kira2 garis besarnya seperti itu. Mungkin ada yg terlewat atau bahkan sebenarnya ga ada. HAHA.. Ga deng, besar kemungkinan ada yg terlewat aja, ga ada yg ditambah. Ya, tahapan pendaftarannya ga ada yg ditambah, tp detail ceritanya mungkin ada yg ditambah/dikurang/berubah. Wajar kejadian hampir 15 bulan lalu ada yg lupa2. :D

Pada saat pengambilan jaket almamater, aku jadi teringat kejadian saat PKM dulu. Salah satu teman di kelompokku tidak memakai jaket almamater ITB untuk S1, melainkan untuk pascasarjana. Katanya sih jaket almamater pascasarjana mirip dengan jaket almamater untuk tahap sarjana. Waktu PKM dulu, memang ga keliatan perbedaan yg mencolok sih. Maka dari itu, aku mencoba melihat lebih dekat dan detail jaket almamater yg akan kuambil. Ternyata memang mirip banget, ada beberapa yg berbeda. Apa perbedaannya? Lupa sih detailnya. HAHA.. Harus liat lagi jaketnya. Soalnya jaket itu cuma dipakai saat pendaftaraan ulang. Ya sepertinya begitu. Jadi, cuma dipake satu kali seumur2 sampai tulisan ini dibuat.

Bersambung ke proses foto untuk KTM. Sebenarnya ga ada yg unik di sini. Cuma nunggu antre, lalu dipanggil untuk foto sambil pakai jaket almamater. Mungkin diambil foto sampai 2 kali karena pengambilan pertama agak… Ya begitulah. Eh, atau cuma sekali ya? Sekali jepret, terus ga terlalu peduli hasilnya. Ya.. pokoknya selesei deh proses pengambilan foto.

Pengambilan KTM sepertinya sesaat setelah proses foto selesai ya? Ya sepertinya begitu. Jadi setelah selesai foto, nunggu sebentar karena KTM sedang diprint, lalu diambil. Oke selesai!

(bersambung) — ditulis sambil mendengarkan kompilasi OST


Since you've made it this far, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! For feedback, please ping me on Twitter.

Published